BINTAN,GURINDAM.TV — Titin kelahiran November 1982, Ibu dari empat anak ini merupakan Warga Teluk Sebung yang mengalami kecelakaan tunggal, di mana ia terjatuh saat dibonceng oleh suaminya, Yanto di kota Tanjungpinang, (07/05/2023) lalu.
Suaminya pun menghubungi salah seorang temannya dan langsung membawa ke Rumah Sakit Umum Daerah (RSUD) Kota Tanjungpinang, dan akhirnya dirujuk ke Rumah Sakit Ahmad Tabib (RSAT) batu 8 karena mengalami patah tulang dan harus dioperasi.
Di RSAT ini, Yanto mulai kebingungan mengenai informasi yang diperolehnya dari pihak pelayanan RS, terkait tidak dapat mempergunakan BPJS yang mereka miliki, karena penyebab daripada Kejadian ini adalah kecelakaan, dan pertanggungannya bukan dari BPJS.
Yanto pun menceritakan, bahwa selama dua hari dirinya wira-wiri mencari bantuan dana, agar dapat segera dilakukan operasi terhadap istrinya. Begitu juga dengan putrinya yang masih bersekolah di tingkat SLTA, memposting di FB, memohon bantuan untuk donasi agar ibunya dapat dioperasi.
“Alhamdulilkah, memang Tuhan sangat baik dan sungguh luar biasa kami dipertemukan dengan Patar Sianipar masyarakat Tanjung Uban, melalui ibu Oktarina warga sungai kecil Teluk Sebung, yang bersedia membantu dan membuka jalan, walaupun hanya lewat saluran telepon, agar dapat terlaksananya operasi ini dengan mempergunakan BPJS yang kami miliki,” ujarnya.
“Saya memang pontang-panting mengikuti arahan dari Patar Sianipar, yang notabene belum saya kenal. Beliau mengarahkan saya untuk segera mengikuti arahannya dan melakukannya. Dengan satu kata yang selalu diucapkannya, supaya operasi dapat terlaksana dan ditanggung oleh BPJS,” tuturnya.
“Jujur, saya memang lelah mengurusnya, karena beberapa hari tidak normal tidur. Alhamdulilah saya dan keluarga kini dapat merasakan hasilnya,” lanjutnya dengan mata berkaca.
“Bayangkan pak, biaya operasi itu bukan sedikit, dan saya hanyalah seorang buruh harian lepas, dari mana saya punya uang untuk operasi tersebut,” lanjutnya.
“Bantuan serta support yang diberikan Patar Sianipar dan Oktarina, pada keluarga kami ini, sungguh sangat luar biasa, kami ucapkan terima kasih, dan semoga dilancarkan segala urusan, segala niat dikabulkanNya, diberi kesehatan dan dimudahkan rezekinya,” ujarnya.
Sementara itu Patar Sianipar, ketika dikonfirmasi mengatakan, hidup ini harus memiliki rasa sepenanggungan , dimana sudah menjadi kewajiban, setiap Insan ciptaan Tuhan harus saling bantu-membantu.
“Kehidupan ini adalah saling isi mengisi dan saling tolong-menolong, baik yang kita kenal maupun yang tidak kita kenal,” paparnya.
“Saya tidak mengenal beliau namun anak beliau yang sekolah di tingkat SLTA merupakan salah satu peserta didik PAUD ibu Oktarina di Teluk Sebung.” lanjutnya.
Berkat informasi dari Oktarina inilah, dan setelah saya baca di FB terkait bantuan donasi ini, makanya saya tergerak membantu, dan setelah semya berjalan dan sudah ditanggung oleh BPJS, maka saya meminta agar postingan di FB, dihapus guna menghindari penyalahgunaan postingan.
“Usai menjenguk keluarga bu Titin pasca operasi patah tulang, saya memang yang meminta agar anaknya menghapus postingannya di FB, guna menghindari penyalahgunaan dari oknum ysng memanfaatkan keadaan,” tutupnya. ( Mas/ Pit )
Pit
No comment