Bahayanya Iklan Lamaran Kerja Melalui Sosial Media Berpotensi Merugikan Pencari Kerja atau jobseeker


TANJUNGPINANG, GURINDAM.TV — Chief Operating Officer Jobstreet Indonesia, Varun Mehta membeberkan bahaya iklan lowongan kerja (loker) melalui sosial media (sosmed) seperti WhatsApp hingga Instagram yang tengah marak di Indonesia.

Dia menyebut, tawaran iklan melalui sosial media berpotensi untuk merugikan para pencari kerja atau jobseeker.

“Semua cara-cara ini tentunya ada kelebihan dan kekurangannya masing-masing ya. Misalnya untuk sosial media dan messenger. Ini kan memang misalnya seperti Instagram, Whatsapp, FB dan sebagainya ya,” kata Mehta dalam konferensi pers di Kantor Jobstreet,belum lama ini.

Dia menerangkan bahwa layanan sosial media tidak di desain sebagai platform iklan lowongan kerja. Mengingat, tidak tersedianya fitur keamanan bagi data-data pribadi pelamar kerja.

“(Sosmed) Itu tidak didesain untuk platform pencarian kerja. Jadi fitur-fiturnya pun juga tidak support kesana ya. Jadi misalnya terima CV apa semuanya berantakan gitu ya,” tegasnya.

Alhasil, data-data pribadi pelamar kerja berpotensi untuk mudah tersebar. Bahkan, hingga diretas.

“Ada yang dalam berbagai format dan itu tersimpan di mana-mana. Dari berbagai message segala macam. Lalu yang kedua tentunya ada isu keamanan data ya. Ini bisa keamanan buat si kandidat. Di mana dia menyerahkan data pribadinya berupa CV kemana-mana. Belum tentu padahal yang kirim message (pesan) tadi,” contohnya.

Peduli soal Keamanan Data
Untuk itu, dia meminta perusahaan lebih peduli terhadap persoalan keamanan data pribadi pencari kerja. Antara lain dengan menyampaikan iklan melalui platform lowongan kerja profesional.

Lanjutnya, perusahaan platfrom pencarian kerja juga memiliki teknologi kecerdasan buatan (AI) yang membantu perusahaan untuk menemukan kandidat yang tepat. Dengan ini, pemanfaatan platform pencarian kerja profesional dapat saling menguntungkan kedua belah pihak.

“Jadi para perusahaan dan UMKM itu mendapatkan support. Bukan hanya misalnya lewat telepon tapi juga bahkan meeting secara face to face ya. Jadi ini yang memang support yang membedakan dengan pilihan channel recruitment lainnya,” tandasnya. ( Pit/ MED )

No comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *