86 Kepala Daerah Berseragam IPDN Ikut Retret Gelombang II di IPDN Jatinangor


BANDUNG, GURINDAM.TV — Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya mengatakan sebanyak, 86 kepala daerah terkonfirmasi mengikuti retret kepala daerah gelombang II di IPDN Jatinangor, Kabupaten Sumedang, pada pada Senin (23/6) hingga Kamis (26/6). Gubernur Papua tak jadi hadir, lantaran orang tuanya meninggal.

“Jumlah 86 minus gubenur Papua Pegunungan yang kembali karena ibunya wafat,” ucapnya, di IPDN Minggu (22/6).

Sebelumnya, disampaikan Bima saat meninjau kesiapan retret pada Senin (19/6), ada sebanyak 87 kepala daerah yang akan hadir dari total 93. 6 orang yang dari mereka absen karena terkendala sakit.

Adapun untuk peserta yang memiliki riwayat sakit dia menjelaskan akan ditandai dengan memakai pita merah. Mereka tetap diwajibkan untuk ikut serta retret gelombang II.

“Tetap ikut, tapi dalam pengawasan,” ungkap Bima.

”Jadi ada yang bypass (jantung), ada juga yang pernah operasi,” imbuhnya.

Selain itu, Bima menyampaikan terdapat 18 kepala daerah dari Bali, kemungkinan tidak ikut apel di Jakarta. Mereka kepala daerah asal Bali tersebut, baru sampai Jakarta, pagi tadi.

“Peserta terakhir masih menunggu 18 kepala daerah dari Bali yang agak terlambat, sudah minta izin. Kepala daerah dari Bali ini baru datang pagi ini, mungkin mengejar di whoos gak ikut apel,” katanya.

Pantauan di lokasi, rombongan kepala daerah peserta retreat tiba di kampus IPDN sekitar pukul 11.50 WIB. Menggunakan 3 bus mereka sebelumnya tiba di stasiun woosh KCIC Tegalluar Bandung, berangkat dari Jakarta.

Turun dari bus, tampak para kepala daerah mengenakan seragam Pakaian Dinas Lapangan (PDL) Satpol PP loreng warna khaki, komplit dengan topi baret. Di antara mereka terlihat di jajaran paling depan Gubernur Bali Wayan Koster, Walikota Sabang Zulkifli Adam.

Momen kedatangan mereka pun disambut Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya Arya. Rombongan juga disambut arak-arakan marching band dari praja IPDN. Dalam barisan, mereka kemudian berjalan mengikuti rombongan marching band menuju ke lapangan apel.

Pesan Wamendagri

Wakil Menteri Dalam Negeri Bima Arya berharap ke-86 kepala daerah peserta retreat gelombang II dapat mengambil semangat dari nilai sejarah kampus IPDN dalam melayani masyarakat. Hal itu ia sampaikan dalam sambutan apel di Lapangan Parade IPDN, Minggu (22/6).

Dia menyebut, kampus IPDN telah berdiri sejak 30 tahun lalu dan telah mencetak lebih dari 34.000 alumni, yang digodok, digembleng untuk menjadi para pelayan warga.

Dia mengatakan, dalam praktiknya para pria IPDN yang berasal dari seluruh penjuru negeri dibentuk untuk mencurahkan segenap waktu, tenaga dan pikirannya untuk melayani masyarakat.

Dengan begitu, ia berharap para kepala daerah dapat menjalankan tugas dengan mengedepankan pengabdian dengan masyarakat.

“Di sini, di kampus ini, mereka disiapkan untuk menjadi bagian dari warga, untuk sepenuhnya berpikir untuk kepentingan warga. Karena itu, dengan bangga, Kementerian Dalam Negeri menjadikan kampus kebanggan ini,” kata dia dalam sambutannya.

Selain itu, Bima pun menekankan bahwa prinsip keberagaman di kampus IPDN telah jadi satu keniscayaan. Dengan begitu, dia berharap para kepala daerah dapat semakin erat dalam keberagaman meski dengan asal dan latar belakang yang berbeda-beda.

“Kami ingin agar Bapak Gubernur, Wakil Gubernur, Wali Kota, Wakil Wali Kota, Bupati dan Wakil Bupati, peserta retret, semakin kuat kebersamaan dalam keberagamannya. Semakin bangga menjadi bagian dari pelayan Nusantara,” ujarnya.

Terakhir, Wamendagri menekankan bahwa tujuan dari kegiatan retreat ini tak lain agar para kepala daerah memahami betul tugas pokok dan fungsi sebagai kepala daerah.

Selain itu, lewat retreat ini diharapkan para kepala daerah dapat memahami gagasan besar dari Presiden Republik Indonesia, terutama dalam hal melaksanakan dan mengakselerasikan program Astacita.

“Kami berharap hari-hari yang ada di sini menambah kekompakan kepala daerah dan wakilnya,” katanya.(Med/Red )

No comment

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *