BATAM, GURINDAM.TV — Calon wakil presiden (cawapres) nomor urut 3, Mahfud Md, dijadwalkan melakukan kampanye di Batam, Kepulauan Riau (Kepri), pada Minggu (4/2/2024).
Ketua TKD Ganjar Pranowo-Mahfud MD Kepri, Soerya Respationo mengatakan saat berkampanye di Batam, Mahfud bakal didampingi oleh Tim Kampanye Nasional (TKN) yakni Mantan Panglima TNI Jenderal (Purn) Andika Perkasa dan Mantan Wakapolri Komjen (Purn) Gatot Eddy Pramono.
“Pak Mahfud akan didampingi oleh Pak Andika Perkasa dan Pak Gatot, dari tim kampanye nasional,” ujarnya.
Kemudian, Soerya menyebut setiba di Batam Mahfud bakal mengikuti dua kegiatan yang telah disiapkan. Setelah itu, Mahfud langsung balik ke Jakarta untuk mengikuti debat capres-cawapres.
“Jadi ada dua rencana kegiatan Pak Mahfud Md yang sudah kami siapkan. Pertama kegiatan waktu pendek dan kegiatan waktu panjang. Hal itu karena Pak Mahfud harus kembali lagi ke Jakarta pada sore hari untuk persiapan debat,” ujarnya.
“Untuk rencana kunjungan panjang Pak Mahfud Md direncanakan akan tiba di Batam, kita ajak ke kantor pemenangan TKD Kepri, usai itu ke Tumenggung Abdul Jamal, habis itu makan siang bersama para tokoh lintas agama dan tokoh daerah dan usai dari situ beliau akan kembali ke Jakarta,” ujarnya
Soerya menyebut pada acara kampanye akbar tersebut, pihaknya juga bakal menghadirkan kesenian dan festival kuliner nusantara. Kegiatan tersebut ditargetkan bakal dihadiri massa sekitar 60 ribu orang.
“Jadi kegiatannya kesenian nusantara, band dan kuliner nusantara itu mulai dari pukul 09.00-15.30 WIB. Jadi nanti pak Mahfud akan menyampaikan orasi di depan 60 ribu masa real bukan massa bayaran,” ujarnya.
“Kita ambil kemungkinan terburuk jika Pak Mahfud tidak datang kegiatan kampanye akbar dan rangkaian kegiatannya tetap berlangsung. Tapi hasil komunikasi beliau akan hadir,” ujarnya.
Soerya mengimbau kepada masyarakat atau pendukung yang hendak mengikuti kegiatan tersebut agar tidak mengganggu arus lalu lintas. Ia juga meminta agar pendukung capres lain untuk tidak hadir untuk mengantisipasi hal yang tidak diinginkan.
“Saya juga mengimbau kepada seluruh pendukung yang akan hadir, memang arak-arakan tidak akan bisa dihindarkan, namun jangan sampai mengganggu arus lalu lintas masyarakat,” ujarnya.
“Saya mengimbau pendukung paslon lain tidak usah datang ke acara tersebut. Takutnya nanti ketika ada orasi Ganjar-Mahfud presiden, malah disahut dengan nama paslon lainnya seperti di daerah lain. Kita kan tidak tahu bagaimana nanti kondisinya di sana karena akan ramai, takutnya terjadi hal yang tidak diinginkan. Tapi kalau mau merubah dukungannya, silahkan datang ke lokasi,” tambahnya.
TKD Ganjar-Mahfud Minta Aparat Jaga Netralitas Pemilu di Kepri Aman
Tim Kampanye Daerah (TKD) Ganjar Pranowo-Mahfud MD Provinsi Kepulauan Riau (Kepri) berharap aparat TNI-Polri bisa menjaga netralitas pada pemilu 2024. TKD Ganjar-Mahfud juga berharap pendukung capres di Kepri juga bisa bersama-sama menjaga kondusifitas Pemilu.
“Kita berharap Netralitas aparat(TNI-Polri) juga betul-betul dijaga, saat pemilu 2024,” kata Ketua TKD Ganjar Pranowo-Mahfud MD Kepri, Soerya Respationo, Kamis (1/2/2024).
Soerya menyebut pihaknya berharap para pendukung capres lain di Kepri memiliki komitmen bersama menjaga pemilu langsung, umum, bebas, rahasia, jujur, dan adil (Luber Jurdil). Ia menyebut komitmen tersebut harus dipegang dan dilaksanakan bersama.
“Ketiga Paslon berikut gerbongnya harus menjaga itu semua. Ini harus ada komitmen tiga pasangan itu. Jangan hanya lain di mulut lain di tindakan,” ujarnya.
“Kita tidak ingin mengganggu orang jika orang tidak mengganggu kita. Kita tidak mau diganggu oleh siapapun juga,” ujarnya.
Soerya menyebut menyiapkan seribu orang untuk memantau kecurangan Pilpres. TPD Ganjar-Mahfud Kepri juga menyiapkan tim advokasi untuk menangani permasalah kecurangan yang ditemukan di lapangan
“Kami juga merekrut ribuan orang untuk menjadi mata dan telinga di seluruh kabupaten kota di Kepri untuk mengawal pemilu ini berjalan tanpa adanya kecurangan. Jadi seperti memasang CCTV (orang) dimana mana,” ujarnya
Mantan Wakil Gubernur Kepri itu juga menyebut sejauh ini pengawasan pihaknya masih berjalan kondusif. Ia berharap kondisi tersebut bisa berjalan hingga usai pemilu.
“Sejauh ini belum ada gangguan terhadap 03. Mudah-mudahan tidak ada,” ujarnya. (Tim/ dct )
No comment